a. Pengertian : Tata
cara pengambilan sampel darah dari arteri pasien.
b. Tujuan : Agar
pengambilan darah arteri dapat dilakukan dengan baik dan benar.
c. Kebijakan : Setiap
analis yang melakukan sampling mampu melakukan pengambilan sampel darah arteri
dengan baik dan benar.
d. Instruksi Kerja : Pengambilan
darah arteri membutuhkan petugas yang telah terampil atau telah dilatih. Lokasi
pengambilan darah arteri yang sering digunakan adalah arteri
radialis di pergelangan tangan,arteri brachialis di fossa antecibiti dan arteri
femoralis di lipatan paha. Untuk neonatusdarah
arteri dapat diambil dari arteri umbilicalis.Arteri yang akan
dipunksi diidentifikasi dengan pulsasi dan dindingnya yang tebal. Jarum yang
biasanya dipakai berukuran 12-30 G untuk arteri besar dan 23-25 G
untuk arteri kecil. Semprit sebelum dipakai harus dibilas dahulu
denganlarutan heparin 20 µ/ml darah. Semprit plastik kurang baik
digunakan untuk pengambilan darah arteri dibandingkan semprit gelas, karena
alat penghisapnya tidak dapat naik ke atas waktu darah masuk ke dalam semprit.
Beberapa jenis plastik juga permeabel terhadap gas.
0 comments
Post a Comment