Sunday, May 18, 2014


a.      Pengertian        :    Tata cara pengambilan sampel darah dari arteri pasien.
b.      Tujuan                :    Agar pengambilan darah arteri dapat dilakukan dengan baik dan benar.
c.      Kebijakan          :    Setiap analis yang melakukan sampling mampu melakukan pengambilan sampel darah arteri dengan baik dan benar.
d.      Instruksi Kerja   :    Pengambilan darah arteri membutuhkan petugas yang telah terampil atau telah dilatih. Lokasi pengambilan darah  arteri yang sering digunakan adalah arteri radialis di pergelangan tangan,arteri brachialis di fossa  antecibiti  dan arteri femoralis di lipatan paha. Untuk neonatusdarah arteri dapat diambil dari arteri umbilicalis.Arteri yang akan dipunksi diidentifikasi dengan pulsasi dan dindingnya yang tebal. Jarum yang biasanya dipakai berukuran 12-30 G  untuk arteri besar dan 23-25 G untuk arteri kecil. Semprit sebelum dipakai harus dibilas dahulu denganlarutan heparin 20 µ/ml darah. Semprit plastik kurang baik digunakan untuk pengambilan darah arteri dibandingkan semprit gelas, karena alat penghisapnya tidak dapat naik ke atas waktu darah masuk ke dalam semprit. Beberapa jenis plastik juga permeabel terhadap gas.


Artikel Terkait

0 comments

Post a Comment

Cancel Reply